Li Zheng Yu berkeliling dengan menaiki taksi. Sudah setengah jam tapi belum juga ketemu. Namun ia sudah mendapatkan kabar dari salah satu anak buahnya saat ini Xiao Yi sedang berada di salah satu apotik yang ada di pusat kota Shanghai.
Tidak tahu kenapa dengan istrinya jika di saat yang sulit selalu saja tidak membawa ponselnya.
Li Zheng Yu terus mengedarkan pandangannya hingga ia menemukan sosok Xiao Yi yang berjalan di trotoar. Wajahnya tampak lelah dan lesu.
"Tolong berhenti," perintah Li Zheng Yu pada supir taksi.
Taksi berhenti tidak jauh dari dimana Xiao Yi berjalan. Li Zheng Yu tidak menyangka jika ibu mertua dan iparnya sangat tega berbohong. Jika bukan saudara kandung pasti Li Zheng Yu sudah membalas perbuatan mereka.
"Xiao Yi," panggil Li Zheng Yu sembari berlari ke arah istrinya.
Xiao Yi menoleh saat mendengar seperti ada seseorang yang memanggilnya. Wajahnya yang lelah langsung tersenyum melihat Li Zheng Yu.