Dengan langkah terburu-buru Rafa menaiki tangga menuju kamar yang di tunjukan Salim. Rafa dengan cepat membuka pintu kamar itu. ia tertegun melihat Alia yang sedang tertidur pulas di atas kasur yang ada di kamar itu. Bibi ijah yang saat itu berada di sana langsung beranjak keluar dari kamar tersebut meninggal kan mereka di kamar tersebut.
Rafa masuk ke kamar itu dan langsung mengunci pintu nya. Alia yang masih terlelap tidak menyadari kehadiran sang suami. Rafa langsung mendekati nya dan memeluk nya dengan lalu mencium kening Alia. Lalu membelai dengan lembut perut Alia. Dia yakin jika kandungan nya baik-baik saja.
Rafa lalu mencium bibir Alia dengan lembut. Beberapa hati terpisah, kerinduan nya pada Wanita yang kini sedang hamil anak nya begitu membuncah di dada nya.
Tanpa sadar alia membalas ciuman Rafa. Alia merasa seperti mimpi bertemu suami nya. Alia membuka mata nya mendapati suami nya di depan mata nya."Mas"
"Ya Al"
"Ini benar mas kan? Aku nggak mimpi kan?" Tanya Alia.