Dalam hati Byanca, ingin sekali rasanya ia meminta maaf kepada Claire dan Devan, namun apa daya. Ia terlalu malu untuk muncul di hadapan mereka, terutama dengan keadaannya yang seperti ini.
'Mungkin ini adalah karma atas semua hal yang aku lakukan di masa lalu,' batin Byanca ketika melihat bayangan kedua orang tuanya yang perlahan menghilang dari garis pandanganya. Menghela napas dalma-dalam, mengusap air matanya yang mulai menggenang lagi di pelupuk matanya.
Perasaan ini… perasaan yang tidak akan pernah ia lupa seumur hidupnya. Dalam kesehariannya di dalam penjara, tak ada hal lain yang dilakukannya selain meratapi nasibnya dan tenggelam dalam rasa penyesalannya.
Sementara di sisi lain, Tuan Javier sudah pulih dan keluar dari rumah sakit beberapa yang lalu. Pria itu meminta Edrick dan Brian mengantarnya ke tempat peristirahatan terakhir putra sulungnya.
