"Ibu, aku tidak mau lagi jauh darimu," ucap Dave dengan suara khas anak-anaknya.
"Tentu, Sayang. Ibu tidak akan membiarkan hal itu terjadi lagi," balas Anna.
"Ibu janji?"
"Ibu janji," ucap Anna.
Sementara di sisi lain, semenjak sampainya Anna dan Dave di ruang tengah. Tak pernah sekalipun Devan mengalihkan pandangannya dari bocah laki-laki itu.
"Kalian ingin minum apa?" tanya Naila kepada Anna dan juga pria tampan yang datang bersamanya.
"Apa saja," Devan menjawab.
"Baiklah," balas Naila yang kemudian menyusul Leo ke dapur.
"Kau duduk saja, biarkan aku yang membuat minum untuk mereka," kata Naila kapada Leo.
"Aku akan membantumu," balas pria itu.
"Ya sudah, terserah kau saja."
Tak ada suara apapun yang terdengar di ruang tengah. Baik Anna maupun Devan, keduanya diam. Hanya suara Dave yang sesekali terdengar. Sedangkan Leo dan Naila, mereka berdua sibuk menyiapkan minum dan cemilan.
"Leo," panggil Naila setelah hening beberapa menit.
"Ada apa? Kau membutuhkan sesuatu?"