"Mau kemana?" tanya Seira ketika menoleh dan melihat Byanca mengikut di belakangnya.
"Ikut Mama ke hotel," jawab Byanca.
Segera Seira memutar badan sepenuhnya, "Mama akan pulang sendiri, kau menginap saja di sini," ucapnya.
"Eh?" reflex Byanca merona malu, melirik ke arah Devan.
"Kenapa?"
"Ti-tidak perlu, Ma. Mungkin lain kali," balas Byanca.
"Kalian sebentar lagi menikah, Mama mengerti kalian pasti memiliki banyak hal yang ingin kalian bicarakan, apalagi setelah terpisah lama, benar kan, Devan?"
"Tapi, Devan ingin kel…"
"Kenapa? Jika kalian ada masalah, selesaikan malam ini. Jangan kira Mama tidak tahu kalau kalian hanya berpura-pura di depan Mama," ucap Seira lagi memotong ucapan Devan.
Seketika Devan terdiam, dan hal itu membuat Seira tersenyum, "Daripada menyewa hotel, kau tinggal saja di sini untuk sementara, Sayang," ucapnya pada Byanca.
"Ma…"
"Mama hanya bercanda. Kalau begitu Mama pergi dulu," potong Seira lagi, kemudian pamit.
