Memasuki rumah, sangat gelap di dalam. Menandakan bahwa Byanca sudah tidur. Hanya lampu taman yang berpendar masuk ke dalam rumah melalui jendela yang memberi sedikit penerangan.
Langsung saja Devan memasuki ruang kerjanya, meletakkan ponselnya di atas charger yang berada di atas meja kecil di sebelah meja kerjanya. Membuka kemeja yang dikenakannya lalu merebahkan tubuhnya di sofa, meregangkan otot-otot tubuhnya yang terasa sedikit kaku.
Devan sama sekali belum merasakan kantuk, namun otot tubuhnya meminta untuk segera di isitirahatkan.
"Apakah kau sudah terlelap?" gumam Devan ketika tiba-tiba teringat dengan Anna. Pria itu sama sekali tidak menyadari banyaknya kejadian yang menimpa Anna dan sepupunya ketika ia sedang berkunjung ke Australia.
Jika boleh jujur, ia sudah tidak sabar ingin berjumpa dengan Anna hari esok. Ya, ia berjanji pada dirinya sendiri, bahwa setelah mempertemukan Aaron dengan wanita itu, ia sendiri akan membatalkan pernikahannya.