Hani mengerucutkan bibirnya. "Bibi berkata, aku dan kakakku adalah penyia-nyiaan hidup ... bahwa kami tidak bisa mengancam status kak Nana ... dan bahwa ... keluarga ini adalah miliknya... Dia tidak akan membiarkan kami kembali ... kami tidak akan kembali selamanya ... Kakek, nenek, kakakku dan aku benar-benar tidak ingin bersaing dengan Kakak Nana ... Kami memang kembali, tapi itu hanya karena kami merindukan kakek dan nenek ... kenapa ... kenapa ... Bibi ingin mengatakan ini ... ??" tanya Hani dengan sedih. Aktingnya begitu meyakinkan sehingga Bayu tercengang melihatnya.
Hani menangis dengan sedih saat berkata, "Bibi juga membuang gelang yang baru saja kuberikan padanya, mengatakan bahwa dia tidak menyukai barang-barang murahan seperti itu dan hanya akan menderita penyakit kalau menyentuhnya. Padahal aku membelinya dengan gaji sebulan. Aku sangat marah dan baru akan berlari mendekat untuk menghadapi bibi, tapi bibi mendorong saya ... "
