Mario duduk bersandar di salah satu pilar. Ia masih mengomel-ngomel di samping tubuh Joon yang tergeletak di lantai.
"Hei, apa yang kalian lakukan di sini, heh?" Sebuah suara mengejutkan Mario, sontak membuatnya bangkit dan menundukkan kepala. Mario merasa kebingungan menjelaskan situasi ini.
"Kalian berkelahi, heh?" tanya sosok itu kembali pada Mario.
"Tidak, Sensei. Eh? Tapi lebih tepatnya saya yang diserang oleh si Kampret Joon ini," ucap Mario sembari menendang kaki Joon, begitu kesal. Ia masih tak terima akan situasi ini. Dia yang ditonjok, tapi kawannya yang menonjok itu yang malah pingsan. Mario masih menendangi kaki Joon. Bahkan, ia mengabaikan tatapan heran dari gurunya.
Lelaki yang dipanggil Mario 'sensei' menatap tajam ke arah Mario.
"Jadi, karena kau diserang duluan, lantas kau membalasnya hingga pingsan? Apa seperti itu kejadiannya?" tanya lelaki itu masih dengan sorot mata menghakimi.