"Woy! Ada apa denganmu sebenarnya, Jay!" bentak Kevin saat Jaya menamparnya begitu kejam
"Kak Kevin kira Takumi itu seporsi mie goreng, hah? Untuk apa ditaburi bawang merah? Kenapa gak sekalian ditaburi koya saja, hah?" sungut Jaya, berapi-api.
Kevin terdiam tak membalas tamparan adik angkatnya. Ia hanya menggosok pipinya yang masih terasa panas.
Kenichi malah tertawa nista di dekat mereka, tanpa merasa simpati ke Kevin yang masih mengeluh pipinya terasa perih.
Plak!!
Kevin menampar Kenichi juga kali ini. Mungkin juga ini sebagai pelampiasannya.
"Apa yang kau tertawakan, Ken?" bentak Kevin.
"Apa? Kenapa kalian begitu kejam terhadapku, heh? Aku bersyukur kakakku tak jadi menikah dengan salah satu dari kalian." Kenichi berucap dan kembali tertawa.
Setelah puas tertawa, Kenichi mengambil langkah menuju ke kamar Jaya, tempat keponakannya tertidur.
Seperginya Kenichi, suasana canggung menyelimuti Kevin dan Jaya yang masih di ruangan tengah itu.