"Aku ikut sedih atas apa yang terjadi pada kalian."
Levi tak berbicara apa-apa. Ia sibuk melempar batu ke arah danau yang ada di depannya. Sekarang, ia sedang berada di danau. Tempat bersejarah di mana Levi bisa melihat senyuman tulus dari Arin untuk pertama kali. Levi jadi teringat saat ia menikmati rintik air hujan bersama dengan Arin kala itu. Sayangnya, sekarang ia tidak sedang bersama dengan Arin. Melainkan Angel.
Usai menyaksikan kejadian yang menimpa Arin, mereka memilih pergi ke tempat ini. Angel yang mengajak. Untuk menenangkan pikiran, sekaligus ada sesuatu yang ingin gadis itu katakan pada Levi.
"Kau ... pasti sedih karena ... putus dari Arin." Suara Angel terdengar pelan dan menyiratkan kesedihan. "Aku ... minta maaf."
Levi mengembuskan napas berat. Tangannya berhenti bergerak melempar batu ke danau.
"Untuk apa kau minta maaf?" tanyanya dengan pandangan lurus ke depan. "Lagipula, ini semua bukan salahmu."