Ketika semua orang melihat Nita, mereka merasa dia dan tuan tanah akan mati. Semua orang merasa menyesal. Kemampuan kerja Nita sangat kuat, tetapi dia didambakan oleh Erwin dan dibenci oleh Maya. Kemungkinannya dia akan dikeluarkan dan mungkin menghadapi hukuman penjara.
Ginanjar melihat ke arah Nita yang mengerutkan kening, dengan gigi terkatup erat, dan melangkah ke depan Dias, berteriak kepada Ginanjar. "Pak Ginanjar, kejadian ini adalah karena saya, semua ini salah saya. Tuan rumah saya tidak ada hubungannya. Jika Anda ingin menangkap saya, Anda boleh membiarkan polisi menangkap saya! "
Meskipun tampaknya Dias telah mengacaukan masalah ini sekarang, Nita masih berdiri tanpa ragu-ragu.
Dia tidak ingin Dias dihukum karena dirinya sendiri, karena kejadian ini disebabkan Dias yang ingin membantu dirinya sendiri, meski jika metodenya sedikit berlebihan, Dias tidak salah.
