Chapter 146 - 146

Sudah seharusnya Metta berfikir lagi tentang perasaannya yang terluka daripada mempertahankan rasa cinta nya pada Arka. Ketika Arka bersamanya dan mereka sudah berjanji satu sama lain untuk saling menjaga, namun ketika Arka sudah pulih ia melupakan Metta sepenuhnya.

Ia tidak ingat Metta sama sekali dan Metta selalu coba meyakinkan Arka jika mereka pacaran. Inggrid yang selalu cemburu pada Metta, mengambil kesempatan pada kekosongan di ingatan Arka dengan meyakinkan bahwa dirinya lah yang merawat Arka selama ia sakit. 

Ketika di rumah sakit, Metta berusaha menemui Arka dan selalu ada Inggrid di sana. Metta sempat diusir beberapa kali oleh Inggrid yang bahkan beberapa kali bertindak kasar pada Metta.

"Metta lo harus nya tau diri, lo tu anak pungut di rumah gue, jangan bikin gue marah dengan terus datang kemari nemuin Arka" hardik Inggrid suatu hari di rumah sakit saat Metta hendak masuk menemui Arka yang amsih dalam masa pemulihan.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS