Chapter 133 - 133

Metta bangun dari lantai dan duduk sambil memegang betisnya yang tadi diinjak oleh Gaara. Suasana di luar ruangan sudah tenang. Metta pun berdiri dan hendak berjalan keluar ketika bertemu dengan Fabian di depan pintu masuk perpustakaan. Metta berhenti dan memandang Fabian tanpa bicara apapun.

"Kita harus bicara" ujar Fabian kemudian lalu ia berbalik berjalan dan Metta mengikutinya. Fabian membawa Metta masuk ke ruang aula tempat biasanya Gaara melakukan meeting di mansion itu. Tempat yang sama dulu saat Gaara pernah menyentuhnya pertama kali ia dibawa.

"Apa yang udah kamu lakukan Metta" tanya Fabian serius dan Metta masih diam saja. Ia belum mengerti apa yang dimaksud oleh Fabian.

"Maksud kamu apa?" Fabian melepaskan nafasnya dengan berat

"Ngapain kamu pake ungkit-ungkit penyakit CEO Syailendra, itu hanya bikin dia marah" ujar Fabian dengan nada mulai tinggi.

"Kamu tau apa yang mau dilakuinnya sama aku, aku ga mungkin diam aja"

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS