Davied terlihat tidak senang, emily tau kalau davied mencoba untuk bersikap biasa saja. Emily menghela nafas berat, apa davied sedang bermain dengan diamnya? Ayolah, emily sudah kebal di diamkan oleh davied sejak dulu. Dulu emily masih sangat berharap dengan kehadiran davied untuknya, tapi emily hanya akan membiarkan saja kali ini.
"kenapa kau tidak memberitauku kalau ada masalah?"
Emily ingin membiarkannay tapi sepertinya davied tidak akan membiarkan masalah ini "jangan pedulikan, ini hanya masalah yang tidak penting saja!" emily berusaha tersenyum, setidaknya itu hal yang lebih baik untuk dilakukan saat ini.
Davied menatap emily dengan tatapan tajamnya "apa kau berfikir ini masalah yang kecil emily? Kalau mereka bisa memperlakukanmu seperti itu satu kali, itu artinya mereka bisa melakukannya untuk yang kedua kali dan seterusnya. Emily, aku tidak mau itu terjadi padamu!"
