Devan mengambil satu lengan Freya untuk di genggam, cowok itu menghela napas halus. Kali ini menatap adiknya dengan sendu.
"Dek, kamu harus mau jadi diri kamu yang dulu." Devan membuat Freya menatap tak percaya. Kenapa dengan Kakak nya? Tiba – tiba melontarkan kata itu seakan Freya sedang ada kesalahan?
"Kak. Tapi, ini juga diri, Freya. Sejak kapan juga jadi orang lain?" Freya menyanggah. Semua orang beranggapan kalau Freya memang seperti orang lain. Menginjak ke SMA, cewek itu memang merubah penampilan sampai akhirnya membuat Devan mengerti dengan suasana hati Freya kala itu.
Devan sedikit menundukan kepalanya. Dia merasa heran, apa Freya akan terus seperti itu walau semua masalah sudah jelas tidak akan ada lagi gunanya untuk di pikirkan?