Marvin memaksakan untuk ke tempat yang sedang dalam masa targetnya itu saat sudah tengah malam. Dia sendiri tanpa di temani oleh Richo. Cowok itu tidak ingin mengganggu waktu istirahat Richo yang pastinya pacar Freya itu sudah kelelahan menjaga Freya sampai saatnya Freya yang menyuruh untuk pulang di saat sudah mulai malam.
Marvin tidak masalah juga dengan niatnya sekarang. Yang paling penting itu dia bisa untuk selesaikan misi dari Richo dan Freya. Walau hanya sendiri tetapi dia masih bisa untuk melakukannya. Marvin akan berusaha agar bisa untuk membuat kedua pasangan itu lega, tidak membuat mereka lelah juga untuk susah mencari lagi.
Marvin berjalan pelan agar tidak ada yang mencurigai. Ketua asrama pasti juga sudah tidak lagi untuk memantau. Ada sedikit kesempatan untuk Marvin bisa menelusup ke gedung belakang sesuai permintaan Freya.
Dia akan segera bertindak. Tidak akan lagi menunggu untuk esok.