"Baunya enak!" Nathan mengendus dan menemukan bahwa aroma itu keluar dari kotak makan yang dibuka Cantika. Dengan mata tajam, dia langsung melihat isi di dalamnya dan berteriak kaget, "Wah, ada sup!"
Rona merah tipis muncul di wajah Cantika, dan kemudian senyum yang sangat lembut juga menghiasi wajahnya. Dia berkata tanpa ragu, "Ada banyak, ayo makan bersama!"
Nathan hendak setuju, tetapi ditarik oleh Wilson, "Kita masih memiliki sesuatu untuk didiskusikan, jadi aku harus mengganggumu."