Jam kerja Laura telah selesai, Revan juga udah berada disana untuk menjemput Laura, sesuai dengan janji Laura tadi, Revan tak ingin ada taxi online yang datang untuk menjemput Laura.
Revan memasuki dapur, disana terlihat mereka sedang berkumpul, Laura terduduk dikelilingi mereka semua.
Disana juga ada Ervan yang berdiri disamping Laura.
"masih briefing ya, aku ganggu"
Ucap Revan, semua menoleh dan terdiam menatap Revan.
Kenapa Revan terlihat baik-baik saja, ia terlihat begitu tenang, seperti memang tidak terjadi apa-apa padanya.
"iya maaf, aku keluar lagi, kirain udah selesai"
Revan membalikan tubuhnya dan kembali melangkah untuk meninggalkan dapur, baru dua langkah saja.
Tangan Revan ditarik, membuat tubuhnya kembali berbalik, Revan mengernyit saat Laura memeluknya begitu erat.
Laura terisak disana, Revan melihat mereka satu demi satu, meminta penjelasan tentang Laura saat ini.