***
Pov Antonio
"T-tapi kalian gak akan pernah bisa bersatu, An, kenapa kamu harus buang waktu demi seseorang yang keyakinannya beda sama kita?" Yohana menuntut penjelasan.
Gue jadi kasihan sama Yohana segini rendahnya memperlakukan dirinya sebagai seorang wanita dan memohon sama laki-laki untuk menerimanya kembali. Zaman sudah banyak berubah begitupun dengan sikap seseorang dengan mudahnya membuang harga diri hanya untuk orang yang tak pasti.
"Iya saya tahu, Na, tapi jodoh enggak ada yang tahu. Saya sangat yakin kalau jodoh saya adalah perempuan muslimah itu, Na," gue menjeda sebentar. "Kenapa kamu begitu ingin balikan sama saya, Na,? Kamu cantik loh pasti banyak diluar sana laki-laki yang mau sama kamu."
"Karena orang tuaku ingin aku segera menikah dan aku yakin laki-laki itu kamu,"
