Chereads / Senja Kian Memudar / Chapter 225 - Tak Jodoh I

Chapter 225 - Tak Jodoh I

***

Pov Antonio

Kata orang obat untuk orang galau itu menghibur diri sendiri. Namun beda sama gue, obat galauku adalah bekerja. Yaps! Kalian gak salah denger gue hampir tidur di cafe coklat kurang lebih selama dua hari.

Gue yakin pasti para karyawan yang ada di sini pada penasaran kenapa Bosnya rela tidur di cafe coklat hanya beralaskan sofa yang panjangnya hanya muat untuk satu orang. Lebih baik tidur di rumah dengan kasur yang sangat empuk daripada harus tidur di sini sendiri dan hanya orang yang gila kerja sampai rela begini.

Ponselku berdering entah siapa yang menelpon gue sepagi ini. mengucek mata seperti beberapa kali untuk memastikan siapa penelfon itu. dan ternyata yang menelpon gue sepagi ini adalah Mama.

Tumben banget jam segini Mama menlefonku pasti karena kangen sama gue.

"Halo, Ma, ada apa nih pagi begini udah nelfon Anton,?" tanyaku sambil bergurau.

"Kamu apa kabar di cafe, Nak,? Gak kangen sama rumah nih,?" sindir Mamah.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS