***
Flashback
"Ouwh ini yang namanya Lutfi? terus istrinya namanya siapa Cin? " tanya Andra penasaran.
"Iya ini namanya Lutfi, kalau istrinya nmanya Layinah. Harusnya gue yang ada di posisi Layinah." gerutu Cintya
Siapa yang sangka takdir seperti ini Andra di pertemukan dengan Cintya yang ternyata adalah orang yang menyakiti perasaan hati perempuan yang pernah Andra cintai.
"Terus selanjutnya langkah lu mau seperti apa Cin?" tanya Andra sambil minum kopi panas.
"Pokoknya gue harus bisa dapatkan Lutfi bagaimanapun caranya." kekeuh Cintya.
Cintya masih bertahan dengan prinsipnya, dia akan menyerah bila perjuangannya enggak ada respons dari Lutfi.
"Jangan gila deh Cin itu sama aja bahayain lu sendiri." Andra sangat mengkhawatirkan kondisi Layinah tapi di sisi lain dia juga mengkhawatirkan kondisi Cintya.
"Bahaya gimana sih Dra? Gue udah siap semua resikonya. Nanti kalau gue udah bosen bakalan mundur sendiri kok." Cintya menepuk bahu Andra