Chereads / Senja Kian Memudar / Chapter 87 - 87

Chapter 87 - 87

***

Pov Antonio

Banyak orang yang ingin berada di posisi gue sekarang menjadi seorang laki-laki tampan, postur tubuh yang sangat atletis, punya usaha cafe coklat dimana-mana. Soal wanita jangan di tanya mereka selalu datang setiap saat gue butuhkan para perempuan itu datang hanya karena harta. Gue bukan laki-laki playboy, sangat menjunjung tinggi kesetian hanya menganggap mereka temen tidak lebih.

Hari minggu identik dengan bermalas-malasan tapi engga buat gue bagiku hari minggu adalah saatnya kita memanjakan diri dengan tidur pagi, siang dan malam. Setelah aktivitas yang melelahkan mencari uang untuk diri sendiri karena gue belum beristri. Eh ada satu kandidat yang gue incer sejak tiga bulan yang lalu tapi kayaknya engga mungkin karena agama kita yang berbeda seperti salah satu lagu yang berjudul Peri Cintaku di populerkan oleh Marcell

Aku untuk kamu...

Kamu untuk aku...

Namun semua apa mungkin...

Iman kita yang berbeda...

Tuhan memang satu...

Kita yang tak sama...

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS