"Hi...de,serius amat?" tanya Giana ketika menghampiri Andri di kamarnya.
"Hi kak.iya nih kak Andri lagi mengerjakan tugas mau di kumpulkan besok." jawab Andri.
"Emang tugas apa de?" tanya Giana lagi.
"Fisika kak." Andri menjawab sambil mengerjakan tugas yang di berikan oleh guru nya tadi siang .
"Ya sudah lanjutin belajarnya,kakak keluar dulu yah de,nanti kalau kakak di sini malah ngeganggu kamu. terus kamu enggak konsen."
Akhirnya Giana keluar dari kamar Andri. lalu menuju ke arah dapur bersih. "Ada bahan makanan apa yah..." batin Giana.
Sampai di dapur bersih. Giana lalu membuka kulkas.
"Wuiiih... ada buah semangka.hmm dan ada buah yang lain juga.buat es campur ah...kebetulan lagi pada di rumah kan...saatnya giana mengobrak abrik dapur bersih Mama hehe...semoga nanti Mama enggak marah ke Giana seperti beberapa tahun yang lalu."
Lalu giana mulai mengeluarkan bahan bahan buat es campur yang ada di kulkas. ada melon,strawbery,semangka dan juga susu kental manis. "Sepertinya ada yang kurang kira kira apa yah...hmm." Giana mencoba berfikir."
"Aha.kurang kelapa muda.tapi ini sudah malam pasti warung yang jual kelapa muda juga pasti sudah tutup.baiklah sekarang aku mau buat es campur tanpa kelapa muda.semangat!" Giana menyemangati dirinya sendiri.
Tania tiba tiba datang ke dapur bersih dan melihat giana yang sedang asik memotong motong buah."Lagi buat apa sih putri Mama? wah sepertinya bakal ada kapal pecah lagi di dapur bersih Mama." Tania menghampiri Giana dan berdiri di samping Giana yang lagi asik memotong buah.
"Mau buat es campur Ma...tapi sayang, enggak punya kelapa muda,jadi ya seadanya saja isinya.jawab Giana sambil melanjutkan memotong buahnya.
"Abang ke mana Ma?" tanya Giana.
"Tadi bilang ke Mama katanya mau keluar sebentar,Mama enggak tahu kemana.Kakak tahu enggak, akhir akhir ini si abang suka ketawa ketawa sendiri sambil liatin ponselnya.kira kira kakak tahu enggak , Abang itu kenapa?" Tania merasa heran dengan sikap andra akhir akhir ini.
"Bentar Ma bentar,tadi Mama bilang Abang suka ketawa ketawa sambil liat poselnya?" Giana mempertanyakan sekali lagi kata kata yang barusan di bicarakan oleh Mamanya.
"Iya Kak..." jawab Tania.
"Hmm seperti Abang lagi jatuh cinta Ma." jawab Giana.