"Gue peringati yang kesekian kalinya! Jangan pernah lo muncul di hadapan Rena! Dari awal gue udah bilang ini ke lo, jangan sampai gue beer-bener berniat buat bunuh lo! Ya … meskipun gue tau kalau temen lo itu bakal bunuh gue duluan!" ketusnya tersenyum menyeringai.
"Reeeaann!" panggil Rena dari atas yang berjalan cepat menuruni anak tangga.
Rean yang mendengar itu langsung menghempaskan tubuh Ryu ke lantai, tapi matanya masih menatap cowok itu dengan tajam. "Kali ini lo selamat! Beruntung banget ya lo, banyak orang yang melindungi cowok pengecut malem lo!" ketusnya seraya berjalan masuk ke dalam.
Rena yang melihat Rean muncul dari arah pintu langsung berlari mendekati Rean.
"Re!"
"Gue kasih ijin buat lo bicara sama Ryu, tapi cuma lima menit!" ucap Rean saat melewati Rena, cowok itu juga tidak menoleh ke arahnya.