"Hari ini dia ulang tahun, udah lo ucapin?" tanya Victor yang membuat Ryu menepuk keningnya.
"Gue lupa, padahal gue kemarin udah rencana buat kasih dia hadiah, tapi gue enggak nyangka kalau semua bakal kayak gini," lirihnya.
Victor tersenyum dengan menepuk-nepuk bahu Ryu. "Tenang, pasti ada kesempatan."
Ryu tersenyum sambil menganggukkan kepalanya. "Thanks, Vic."
***
Gadis itu membuka matanya perlahan, dia memegang kepalanya yang masih terasa berat. Matanya menerjap beberapa kali sambil menguap, saat menoleh ke kanan dia sedikit terkejut melihat Rean yang tidur dengan posisi duduk.
Tangan Rean menggenggam tangan Rena dengan erat, gadis itu perlahan tersenyum. Tangan kirinya bergerak ke kening untuk mengambil handuk kecil yang menempel di kening, lalu bergerak mengelus rambut Rean lembut.
"Makasih Rean," gumam Rena.