Yunbi membuka mata perlahan, dia ketiduran ketika menunggu Victor yang tak kunjun datang. Matanya bergerak melihat jam yang menunjukan pukul sembilan malam, dia terlonjak kaget dan langsung membuka ponselnya untuk mengecek apakah Victor mengirimkan banyak pesan atau tidak.
Yunbi melihat notifikasi pesan, ada lima pesan dari Victor. Dengan cepat dia membuka pesan itu, dia khawatir kalau Victor sudah menunggunya dan memilih untuk pulang karena gadis itu ketiduran. Dia takut kalau pacarnya itu kembali kecewa untuk yang kedua kalinya.
Namun.
Ketika membaca pesan itu, hati Yunbi kembali merasakan sesak. Matanya mulai terasa memanas ketika membaca pesan yang dikirimkan oleh pacarnya dan perlahan … buliran bening itu kembali keluar. Kini bukan Victor yang kecewa, melainkan Yunbi. Yunbi yang merasa sangat kecewa.
Victor :
Bi …
Maaf.
Kita enggak jadi makan malam.
Nessa sakit
Dia butuh aku.