Dina Baskoro tersenyum munafik," Sebagai rasa terima kasih, atas kesopananmu, keluarga Sanjaya-mu baik pada keluarga Permana, dan saat ulang tahun nenekku yang ke 70, hadiah yang kamu berikan tidaklah murah. Tentu saja keluarga Permana tidak akan lupa pada hari ulang tahun Ayahmu. "
Renata Sanjaya tersenyum lebih cerah ketika mendengar ini, "Dina Baskoro, kamu tidak perlu bersikap terlalu sopan. Jika saatnya tiba, tidak apa-apa jika kamu dan Teddy Permana menikah."
_ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _
Renata Sanjaya diam sejenak dan kemudian berkata, "Sebenarnya, aku masih memiliki sesuatu untuk ditanyakan padamu. Mengenai apa itu, aku tidak akan membicarakannya untuk saat ini, dan aku akan memberitahumu ketika waktunya tiba."
Setelah itu, Renata Sanjaya pulang.
Dina Baskoro menatap punggungnya yang menjauh, dengan senyum licik di sudut mulutnya.
Kalau begitu, mari tunggu dan lihat.
_ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _
Saat ini, di ruang kerja dirumah.
