"Polisi cantik, kau salah paham, Mahesa dan aku sama sekali tidak seperti itu. Yana Sudjantoro menjelaskan dengan cepat.
Linda memandang Yana Sudjantoro sambil bercanda, lalu berbalik untuk melihat Mahesa, "Suamiku, benarkah itu?"
"Siapa bilang, istri kecil, mulai sekarang kamu akan dipanggil Saudari Sudjantorodjantorokma Baoer, dia sedikit lebih tua, dia tidak bisa besar atau kecil." Mahesa pura-pura marah.
"Oh! Aku kenal suamiku." Linda berkata dengan lemah. Jika seseorang melihat bunga polisi "panas" dari Surabaya ini, mereka pasti akan ketakutan sampai mati.
Linda buru-buru meraih tangan Yana Sudjantoro dan berkata sambil tersenyum, "Saudari Sudjantoro, kita akan menjadi saudara perempuan di masa depan."
"Ini ..." Yana Sudjantoro setengah mati karena marah, dan menatap Mahesa dengan galak. Bagaimana kamu bisa berbicara seperti itu? Bukankah sangat sulit untuk turun dari panggung?