Setelah berbicara dengan Shawn kemarin, perasaan bersalah menggerogoti hati Sheren. Selama ini, dia bersikap sangat egois dan tidak mau berbicara dengan Shawn secara mendalam. Dia hanya mau menerima dan didengarkan, tanpa mau memberi dan mendengarkan. Dan kini, dia mulai memperhatikan sang suami. Dia mulai memberi perhatian kecil pada Shawn dan bertekad untuk tidak lagi menyusahkan suaminya.
Hari ini, Sheren mendapat ide untuk membuat suatu masakan. Dia sedang mencari resep masakan yang enak di internet sembari mengawasi si kembar yang tengah bermain di ruang keluarga. Sementara sang suami tengah pergi berlatih beladiri mumpung ini adalah akhir pekan, karena mereka sudah aktif bekerja kembali setelah tanggal 1 Januari 2031.
"Queen Sayang, kita kasih Papa kejutan apa ya?" tanya Sheren pada sang putri.
Queen menatap sang Ibu dengan tatapan polos. "Pa ... Pa."