Besok adalah hari pertunangannya dengan Shawn. Rumah keluarga Jusuf sudah ramai dengan orang-orang yang mempersiapkan hari pertunangan Sheren dengan Shawn besok. Sementara Sheren justru tengah bergelung di kamarnya. Gadis itu entah mengapa merasa stres secara tiba-tiba. Perutnya terasa sangat sakit sejak kemarin dan dia tidak bisa bergerak ke mana-mana. Padahal, hari sebelumnya dia baik-baik saja.
"Tante Shereennn!"
Dua pasang anak kembar tiba-tiba menerobos masuk ke kamar Sheren diikuti oleh ibu mereka. Dua pasang anak kembar itu kemudian naik ke tempat tidur Sheren. Mereka tengah mengamati sang Tante yang tengah bergelung di balik selimut.
"Tante Sheren sakit ya?" tanya Lucia menatap sang Tante dengan khawatir. Lucia adalah putri bungsu Felicia dan Cyrus.
Ferdinand, yang merupakan si sulung dari empat bersaudara itu, meletakkan telapak tangannya di dahi Sheren dengan khawatir. "Tapi Tante Sheren enggak demam."