suara gemuruh dari langit Aku tida tahu apa yang sedang terjadi aku mengepalkan tanganku.
"Kalian akan mati di tanganku," teriak ku lalu aku menarik semua masuk ke dalam angin tersebut dan semua mengerang dengan kesakitan termasuk wanita yang angkuh tersebut.
"Akkh... sakit... lepas kan kami!" teriaknya
"Lepaskan kami manusia kaparat," aku tetap diam dan menghampiri teman-teman ku. Aku melihat Chandra yang hampir menutup mata dengan menahan kesakitan.
"Chandra bangun jangan tutup mata!" aku memangku kepala Chandra dan ia membuka matanya dan menatap ke arahku dengan tersenyum, "Lo baik-baik aja?" dia bertanya kepadaku aku menganggukan kepala dengan menahan tangis.
"lo harus kuat jangan menyerah," akan tetapi ia menggelengkan kepala.
"Gue nggak kuat dan nggak sanggup!"
