Mobil Kate yang di pinjam oleh Marsha melesat begitu saja di jalanan Kota Paris yang hari ini terlihat tidak begitu padat. Tekad Marsha untuk menemui Jasiel sudah bulat, ia harus menemuinya saat ini juga. Jasiel tidak bisa lari begitu saja, pria itu harus bisa membuktikan perkataannya kepada Marsha. Seorang pria harus bisa memegang perkataannya, itulah yang selama ini Marsha ketahui.
"Di depan sana kita berhenti sebentar pak." Kata Marsha memberitahu sopir yang membawanya.
"Baik, Ms.Charlotte." Katanya dengan patuh.
Marsha tersenyum simpul. Sudah Marsha katakan bukan kalau dirinya tidak boleh terlihat lemah. Marsha harus bisa membuktikan kepada dunia kalau dirinya bukanlah wanita biasa atau pun hanya seorang putri dari keluarga Rich, melainkan seorang artis dan model terkenal yang membesarkan namanya dengan usahanya sendiri.