Sesuai ucapannya Denis masih bertahan di apartemen sang papa hingga malam hari. Lelaki itu bahkan sudah membantu membersihkan ruangan juga menyiapkan makan malam. Entah apa yang membuatnya sedikit bersemangat tadi. Ia menengadahkan pandangan saat mendengar seseorang tengah memasukkan kombinasi password dan yakin siapa orang itu.
"Papa kira kau sudah kembali ke asrama," ucap Rega setelah mendapati Denis di ruang tengah.
Denis berdecak. "Aku sudah janji akan bicara dengan papa sepulang kerja kalau papa lupa," jawabnya ketus.
"Baiklah. Ayo, bicara."
"Papa mandi dulu setelahnya kita makan malam. Pembicaraan ini akan menyita banyak waktu," kilah Denis membuat Rega tersenyum.
"Papa rasa gadis itu banyak memengaruhimu," ledek Rega.