"Eh, kok, kamu kasar gitu, sih?"
Suara yang begitu familier di telinganya membuat ketiga orang laki-laki tersebut yang mendengarnya pun langsung menolehkan kepalanya ke arah sebuah pintu yang terbuka di mana di sana memperlihatkan seorang gadis yang begitu dikenali sedang berdiri.
"Rain, kenapa kamu di sini?!" tanya Rai terkejut dengan kedua mata yang terbelalak. "Kamu harusnya istirahat, bukan malah di sini. Kamu kan lagi sakit, Sayang."
Terlihat bahwa gadis itu yang saat ini sedang menundukkan kepala sehingga membuat Rai yang mengetahui hal tersebut langsung bangun dari baringannya tersebut, kemudian berjalan menghampiri seorang gadis yang berdiri di ambang pintu.
"Emangnya Papa sama Mama kamu ke mana, hm? Mereka nggak marah kamu malam-malam ke sini?"
Gadis itu yang mendengarnya pun langsung menggeleng sehingga membuat Rai yang mengetahui hal tersebut menghela nafas seketika.
