Guru tampan itu menghela napasnya pelan "Selama saya melatih team kalian, Sean memang paling unggul diantara kalian semuanya jadi wajar saja jika pelatih kalian yang lama memilih Sean sebagai kapten tanpa harus pikir panjang" Jay menoleh pada Kun yang berdiri disampingnya "Itu sebabnya saya susah memilih siapa yang pantas menggantikan Sean untuk sementara waktu ini"
Kun masih mengepalkan tangannya kuat dikedua sisi tubuhnya mendengar perkataan pelatihnya "Sean paling unggul dari aku dan teman-teman yang lain? Cihh padahal dia yang skillnya paling dibawah diantara kami semuanya" ujarnya dalam hati.
Kun tidak terima jika pelatih barunya yang baru mengajarnya selama setahun itu memuji Sean adalah yang paling unggul diantara semua teman-temannya yang lain, menurut Kun dia sendiri yang jauh lebih baik dibandingankan dengan Sean dan teman-temannya yang lain.
