Chereads / Accounting Swadaya / Chapter 1 - PROLOG

Accounting Swadaya

Nathalia_Chan
  • --
    chs / week
  • --
    NOT RATINGS
  • 10.6k
    Views
Synopsis

Chapter 1 - PROLOG

seorang laki-laki berambut Jingga berseragam sekolah smk jurusan akuntansi yg duduk di atas anak tangga dan melihat jarum jam yg menunjukan pukul 5:30."tumben sekali adikku belum bangun jam segini,biasanya dia udah bersiap-siap mandi". ujarnya sembari selesai mengikat tali sepatu nya.

lalu datanglah seorang laki-laki berjasa hitam yg menghampiri nya."Faris coba kamu bangunkan adek klo dia masih tertidur".Laki-laki berjasa itu berjalan ke ruang makan. "iya Kak Noah".ujar Faris yg selesai mengikat tali sepatu dan menaiki Anak tangga menuju kamar Zahra adik ketiga Keluarga Fernanda.

Faris kemudian masuk dikamar zahra dan melihat dia yg masih tertidur lelap. "sigh...".menghela napas."Azahra Aulia Fernanda kmu bangun ga!,klo ga mau bangun aku akan bilang kan Pada Kak Noah!".Faris meninggi kan suaranya.

zahra membuka mata lalu melihat Kakaknya Faris dgn wajah kaget."jangan Kakak Faris!! aku sudah bangun!" jawab Zahra dengan muka kaget dan masih setengah ngantuk."Zahra langsung mandi kakak faris".bangun lalu berlari ke kamar mandi. "yee..kalo ku bilang Kak Noah langsung Bangun". Jawab Faris dengan muka datar.

selesai mandi dan berseragam Sekolah SMK Negri jurusan Akuntansi.ia bercermin di cermin nya."lihatlah Aku Azahra Aulia Fernanda akan menjadi Akuntan seperti Kak Noah".berbicara sendiri didepan cermin. "Adekk!! sudah jam 06:10 menit cepetan kalo ga mau telat saat pertama masuk sekolah". teriak faris dari ruang makan."Faris..Jangan membuat adek mu terburu-buru Toh kakak hari ini berangkat kerja jam10:00".selesai minum teh dan meletakkan di meja. "Kak Noah kan adek mau ngerjain tugas yg dikumpulkan hari ini.." Ujar Faris yang selesai makan dan meletakkan alat makan di piring.

"hmm jadi kau blum ngerjain tugas dirumah yah ...".Nada suara Noah menjadi dingin. "selesain tugas mu sekarang mumpung adek mu blum kesini klo ga mau kakak akan bilang pada guru wali kelasmu". Senyum Dingin yang menahan marah.

"Kakak!! janganlah aku nanti Dimarahi habis-habis iya Faris ngerjain tugas nya tapi jangan bilang sama Guru wali kelasku!!". Wajah takut dan langsung ambil tugasnya dan mengerjakan dimeja makan.

beberapa menit kemudian

"Kak Faris,Kak Noah Adek telah selesai siap siap ini jadi kapan mengantar adek dan kak faris?." berdiri di pintu ruang makan. "Zahra sarapan dulu sambil nungguin kakakmu Faris selesain tugasnya". kata noah yg baru selesai memasak. "ehh kakak Noah kenapa memasak bukannya Sarapan udah disiapin sama pelayan disini,nanti tangan kakak bisa luka lagi". Menghampiri Noah lalu Menyahut piring yg berisi sarapan nya dengan muka khawatir.

"biar Zahra yg lain kali memasak sarapan sendiri,kakak noah duduk dulu dimeja makan aja" Muka khawatir dengan Noah.

"baiklah adek aku kakak mengerti". Mengelus rambut Zahra. zahra tersenyum.

beberapa menit kemudian

"kakak Faris sampai kapan nyelesain tugas nya". Nada mengejek halus. "bentar lagi Zahra kurang jumlahin data akhirnya". faris menjawab sambil menghitung jumlah dengan kalkulator hp nya. "zahra jangan meniru seperti kakakmu yg mengerjain telatan,pemalas". kata noah yg selesai meminum teh dan menaruh dimeja.

hati faris serasa terjlebb panah dan muka faris yg menangis batin. " kakak.. kan faris kelupaan tugas aja ini aku baru selesai nih!." Faris menunjukkan Selembar soal yg baru selesai dikerjakan.

"iya kakak tahu kok faris tapi jangan diulangi lagi mengerti". ketawa kecil Noah

"mengerti kak btw ini jam berapa?" faris lalu melihat jam dinding dan langsung kaget karena sudah pukul 06:45. "kakak aku dan adek akan telat ini lihat jam itu menunjukkan pukul 06:45 dan upacara hari senin ini bentar lagi dimulai ayo kakak,Zahra kita berangkat".

"eh iya kak udah mau telat , uhh salah kakak Faris sih ngerjain tugas tidak dari hari sebelumnya." Zahra dengan wajah cemberut. "Adek jangan salahin kakakmu baiklah langsung berangkat kakak yg akan mengantar kalian ke sekolah walau nanti telat kakak akan bilang pada wali kelas kalian supaya tidak dihukum dihari pertama sekolah kalian.".Noah berdiri sambil menata Dokumen dokumen Bank nya.

"iya Kakak terima kasih".jawab Zahra dan Faris dengan muka senang.

beberapa jam kemudian

Sesampainya di depan gerbang sekolah berhenti lah mobil Putih Noah yg berhenti didepan gerbang sekolah lalu turun lah Zahra dan Faris dari mobil. "Zahra,Faris tidak ada barang yg ketinggalan kan?" tanya Noah ke Zahra dan Faris.

"tidak ada kok kakak." sahut Zahra.

"ga kok kak Noah". Sahut Faris.

Noah dengan senyum ramah nya. "baiklah kalo tidak ada yg ketinggalan kakak pergi kerja dulu." menutup jendela mobil.

"iya kakak , hati hati dijalan" ujar zahra sambil melambai tangan ke Noah dari luar jendela mobil dengan senyumnya.

mobil Noah melaju dan didalam noah juga melambai tangan ke arah Zahra dan Faris sambil tersenyum.

sedangkan Faris hanya mengganguk saja kemudian menyenggol pelan sikut Zahra. "Zahra ini sudah mulai upacara nya ayo masuk segera biar tidak dimarahi oleh guru". zahra melihat faris lalu mengganguk. " Iya kak ayok masuk"

kehidupan ku yg akan menjadi seorang Akuntan Professional akan segera aku mulai.

"Semangat Azahra Aulia Fernanda". mengangkat satu tangan ke atas.