(Dikelas 10 Akuntansi 2)
Pukul 09:00 pagi.
Diliat guru Hikmah sedang menjelaskan Mapel (mata pelajaran) Akuntansi Dasar kepada murid murid kelas 10 Akuntansi 2. "Kalian paham materi yg ibu sampaikan,kalau ada yg masib belum paham silakan angkat tangan".
Murid-murid tidak ada yang mengangkat tangan karena telah paham materi yang disampaikan oleh Bu Hikmah."tidak ada yg bertanya..". Ujar Bu hikmah yang menata buku mata pelajaran akuntansi dasar.
Bel tanda waktu istrahat pun berdering. "Baiklah sekian dari ibu sampai jumpa di pelajaran hari jumat". Bu hikmah berdiri dari bangku lalu berjalan keluar kelas 10 Akuntansi 2.
"Dorrr!!".Zahra yg masih tertidur pun dibangunkan oleh Tiara dan Alicia. "Astaga kaget aku !,ergh..Tiara,Alicia kalian ini kok kurang ajar sih!".zahra terbangun karena kaget dan nada suara dia seakan marah.
"Ya maap Zahra kamu sih tidur nya pulas banget sampai terdengar suara dengkur oleh satu kelas". Kata Tiara yg ketawa melihat terkejutnya zahra.
"Eh... B-beneran aku dengkur di kelas...".muka Zahra seketika malu tidak karuan lalu menutup wajah nya dengan kedua tangannya karena mendengkur yg dibicarakan oleh Tiara.
"Tiara cuma bercanda kok zah dia cuma iseng aja ke kamu". Sahut Alicia yg menahan tawa melihat tingkah laku zahra.
"Ahhhh..Tiara kamu bisa-bisanya candain begitu". Zahra lalu memukul pelan Tiara karena saking malu nya ditipu oleh temannya. "Haha..sakit ei ya maap aku kan ga sengaja begitu..".lanjut kata Tiara yg masih Ketawa karena tadi.
Alicia lalu merelai mereka."daripada kalian ribut terus mending kita jajan dulu dikantin sebelum masuk". "Eh iya ayok jajan bersama kami Zahra".berhenti ketawa lalu mengulurkan tangan dan mengajak zahra untuk jajan bersama mereka.
"Baiklah aku ikut kalian". Sahut Zahra dan menerima uluran tangan tiara.
Setelah itu Zahra,Tiara,dan Alicia pergi ke kantin bersama.beberapa jam kemudian mereka dalam perjalanan kembali ke kelas,mereka melihat dan berhenti sebentar dikarenakan banyak siswi perempuan yg mengerubuin satu siswa laki-laki bernama Radiansyah Adi Kusumo yg membuat para siswi Kelas 10 Akuntansi 2 terpana oleh ketampanan dia.
"Ya ampun rame banget gimana kita mau lewat Zahra". Tanya Tiara ke Zahra namun zahra udah duluan sampai di kelas.
"....kok kamu udah sampai duluan disana Zahra!".teriak Tiara karena kaget zahra udah ada didepan kelas.
"Kalian tinggal lewat dan permisi dulu biar bisa lewat kayak akwyu..." zahra bicara sambil makan jajanan nya,
"...." Tiara diam sebentar.
"...." Alicia diam sebentar.
"Lebih baik makan disini aja Tia daripada kita lewat disitu malah nanti jajanan kita yg dibeli malah jatuh di kerumungan siswi disana". Alicia duduk dilantai pojok tembok dan mengambil jajannya.
Tiara hanya angguk lalu duduk bareng dengan Alicia dan mereka pun makan.
"Kwkira mwereka akan makan disini depan kelas". Zahra mengunyah jajannya dengan gumam.
Kemudian tanpa disengaja hendak berjalan ia tersandung lalu melempar minumnya yang tinggal sedikit ke arah Radian seketika.
//Bruk!! Tsaa!!//
"Radian kamu gakpp seragam mu basah sini kami bersihkan seragam mu". Siswi yg khawatir lalu menghampiri Radian dan mengkerumuni radian.
"Tidak apa-apa hanya ketumpahan minuman saja kok nanti kering kalo terkena kipas kelas". Radian dengan muka yg tenang agar tidak membuat siswi perempuan tidak khawatir.
"Waduh aku ga sengaja mengenai Radian cowok itu haduhhh habislah aku kena marah oleh siswi perempuan yg suka dengan radian".Batin Khawatir dan takut Zahra.
"Lebih baik aku langsung minta maaf ke Radian sebelum aku yg dihabisi oleh siswi perempuan".lanjut Zahra dengan berusaha untuk tidak khawatir.
Zahra kemudian berjalan ke arah kerumungan siswi perempuan tersebut lalu menghampiri Radian. "Radian aku minta maaf aku tidak sengaja menjatuhkan minuman ku ke arah mu". Zahra berbicara serius lalu menundukkan kepala dan meminta maaf ke radian.
Radian yg terkejut sebentar lalu tenang menghela napas karena dia tahu zahra tidak sengaja menjatuhkan minumannya. "Tidak apa-apa kok Zah ini cuma tumpahan kecil aja pasti nanti kering". Radian dengan suara tenangnya agar Zahra
"Terima kasih telah memaafkan ku Radian". Zahra lalu mengangkat kepala nya lalu senyum karena dia telah dimaafkan oleh Radian.
"Aku kembali dulu ke kelas radian soalnya udah mau bel selesai istrahat". Zahra lalu mengundurkan diri lalu masuk kedalam kelas lagi.
//tap tap tap// langkah kaki.
"Sebenarnya aku lumayan kaget sih Zahra berani bicara serius didepan para siswi perempuan yg mengejar-ejar aku". Pikir Radian.
//Tet Tet Tet//.
Bel selesai istrahat pun berbunyi dan semua siswa memasuki kelas mereka masing-masing,kerumunan perempuan yg mengekerumuni Radian pun kembali ke kelas mereka masing-masing.
"Radian,perempuan tadi membuat mu begitu yah biar kami para Fans Radilover yg menghukum dia". Dalam hati salah satu perempuan yg menyukai Radian.
Salah satu perempuan memanggil temannya yg Suka Radian juga dan berkumpul sebentar sebelum guru datang didepan kelas."Hey teman-teman kita kan tidak ingin radian tercinta kita tersakiti oleh perempuan yg bernama Zahra anak kelas 10 Akuntansi 2 itu." kata perempuan yg bicara serius ke yang lain.
"Iya kita harus menghukum zahra itu karena membuat Pangeran kita menjadi ketumpahan minumannya". Sahut salah satu siswi lain
"Apa kita buat rencana menghukum dia saat Ekstra Pramuka hari jumat aja". Kata siswi yg lain.
"Aku setuju Kawan kita akan melakukan itu saat kelompok an dengan dia".sahut siswi yg lain
Para siswi yg merencanakan niat jahat itupun senyum jahat dan persiapan rencana mereka yg akan dimulai hari sabtu bsk.
Lalu para siswi pun kembali ke bangku masing-masing karena guru telah datang. "Pokoknya kalian ingat rencana kita bsk sabtu". Memberi kode ke siswi lain.
Para siswi lain pun mengganguk tanda setuju.beberapa jam kemudian bel telah pulang pun berbunyi para siswa yg telah siap pulang dihentikan oleh ketua osis Dimas yang memasuki ruang kelas 10 Akuntansi 2. "Sebelum kalian pulang saya ingin memberi pengumuman tentang ekstra pramuka sekaligus acara Persami (perkemahan sabtu malam minggu) kepada kalian". Kata Ketua osis Dimas yg menyilangkan kedua lengam tangan nya dengan nada serius.
"Iya Kak Dimas!!".sahut para siswa siswi di kelas tersebut.
Ketua Osis Dimas pun menyuruh sektaris nya untuk mencatat perlengkapan yang harus dibawa besok, Sang sektaris lalu mencatat Perlengkapan yg harus dibawa di papan tulis.
"Jadi ini adalah perlengkapan yang harus kalian secara kelompok sesuai kelompok saat kalian mos kemarin". Kata ketua osis dimas yg menjelaskan.
"Jika salah satu anggota kelompok kalian tidak membawa perlengkapan ini kalian akan terkena hukuman bagi yang tidak membawa,mengerti kalian!".lanjut kata Ketua osis Dimas dengan suara serius.
"Dimengerti Kak Dimas!!". Para siswa siswi pun teriak tanda paham.
Ketua osis pun dan sektaris berjalan keluar kelas lalu berhenti sebentar. "Perlengkapan yang harus dibawa dikumpulkan ke ketua Dewan pramuka Kak Faris".kata Ketua Dimas lalu berjalan kembali keluar kelas bersama sektaris.
"Baik!!".ujar para siswa kelas
Para siswa siswi pun merapikan tempat duduk lalu berdiri dan berjalan pulang keluar kelas.
"Hah..untung saja ketua dewan nya masih Kak Faris". Menghela napas Zahra.
"Lah memangnya kenapa kalo Kak Faris? Zah". Ujar Radian yg berjalan disamping Zahra dengan bertanya-tanya.
"Yah lah karena Dia adalah kakakku-". Melihat ke arah Radian lalu kaget zahra.
"RADIAN!?,Astaga bikin aku jantungan kukira Tiara atau Alicia tahu!". Teriak Zahra karena kaget.
"Ya maap aku kan ga tahu lah daripada kamu bicara sendiri haha". Radian yg tertawa kecil.
"D-dasar kamu ini Hmp!". Zahra marah lalu berjalan dengan emosi lalu ia melihat Faris dan Noah kakaknya yg menunggu dia di depan gerbang sekolah.
"Adek cepetan lah kamu kalo jalan kayak siput Haha-". Nada mengejek Faris.
//BLETAKK//
Noah pun memukul kepala Faris karena menghina adik ketiganya. "Faris kamu ingat kan ga boleh ejek adikmu!". Tatapan Faris dengan senyum dingin sambil menahan marah.
"Iya kak Noah maaf kan Faris kak..". Memegang kepalanya yg benjol habis dipukul oleh Noah kakaknya.
Zahra pun menghampiri Kedua kakaknya lalu melihat Faris yg habis dipukul kepala nya oleh Noah kakaknya. "Pfft..karma kakak sih hahaha". Zahra pun ketawa melihat faris.
"Dek jangan ketawain kakakmu". Noah meletakan tangannya diatas tangan zahra lalu Mengelus rambut zahra.
"Iya kak Noah Adek berhenti ketawa kok". Zahra pun tersenyum
"Udah kalian masuk ke mobil keburu perlengkapan kemah mu blum komplit". Noah menyuruh Faris dan Zahra utk masuk ke dalam mobil.
"Kak Noah dapat info itu dari siapa?". Tanya Zahra ke Noah.
"Siapa lagi kalau bukan kakak kedua mu Faris, Zahra". Menunjuk Faris.
"Hehe siapa dulu kalau bukan kakakmu ini kamu pasti kelupaan".sahut Faris dengan bangga nya.
"Oh.. Makasih kak Faris". Senyum Zahra.
Zahra dan kedua kakaknya pun masuk kedalam mobil.lalu mereka pun berangkat membeli beberapa Perlengkapan untuk Zahra di kemah bsk dia.
Malam hari pun tiba setelah Zahra dan kedua kakaknya membeli perlengkapan kemah untuk zahra mereka pun kembali ke Rumah keluarga Fernanda.
Sesampainya dirumah
"Fuaahhh akhirnya dapat barang perlengkapan kemah besok,makasih kak Faris,kak Noah telah membelikan perlengkapan untuk adek". Zahra yang terlihat bahagia pun memeluk Kedua kakaknya.
"Iya sama-sama Dek zahra." "sigh..". Kedua kakaknya pun mengelus rambut zahra lalu mengambil barang perlengkapan zahra dibagasi mobil dan memasukkan barang perlengkapan zahra di kamarnya zahra.
Noah membersihkan tangan nya karena ada debu dan mengelap keringat dengan tangannya. "Baiklah,barang perlengkapan zahra udah kakak tata dan masukan kedalam Ransel mu biar kamu tidak kelupaan". Kata Noah yg telah selesai menata barang Zahra di ransel.
Noah melihat ke zahra namun dia tidak ada di dalam kamar. " Zahra?". Noah memanggil Zahra
"Iya kakak Noah Adek barusan adek selesai masak buat makan malam untuk kak Noah dan Kak Faris." sahut Zahra yg berada dibawah anak tangga sambil membawa sepiring Nasi goreng ditangannya.
"Iya ga apa-apa adek,barang mu udah kakak tata yah di ransel mu." Ujar Noah yg berjalan menuruni tangga.
"Iya kak Noah Makasih banget Tolong zahra". Zahra senyum senang.
Noah pun berhenti didepan zahra lalu duduk di anak tangga bawah. "Mana masakan mu biar kakak coba" . Tanya Noah ke Zahra
"Eiittss, kakak kan keringatan dan belum mandi harusnya mandi dulu baru cicipi masakan aku". Menahan tangan Noah yang mau mengambil piring yg ada ditangannya.
"Yah.. Adek ini kakak akan mandi dulu deh". Noah serasa kecewa lalu berjalan ke arah kamar mandi.
"Nah gitu baru kakakku". Senyum zahra
.
.
.
*1632 kata :") baru pertama kali ku buat lumayan panjang segini*
Update cerita Accounting Swadaya akan di setiap hari minggu dan Rabu.
Vote dan follow akun ku :D
Terima kasih sampai jumpa di next eps.