Sore hari pukul 16:00 Disekolah SMK Swadaya pada hari sabtu diadakan Ekstrakurikuler pramuka sekaligus Persami,sebelum acara persami dimulai para siswa siswi mengumpulkan barang berupa perlengkapan yang telah diberitahu hari kemarin kepada Ketua Pradana Dewan Ambalan Swadaya Muhammad Faris.
Anggota dewan lain mengkoordinasi kan kepada siswa siswi kelas 10 yang sudah datang untuk berbaris ditengah lapangan. dari arah kejauhan Faris berjalan dari samping kanan lalu hadap didepan baris siswa siswi memberi komandon untuk persiapan pengecekkan Perlengkapan dengan suara lantang nya. "Barang yang kalian diberitahukan kemarin Harap mengumpulkan didepan ku.sambil aku mengecek perlengkapan kalian, Paham!!". Ujar Faris dengan suara lantang.
Siswa siswi kelas 10 mengerti kemudian satu persatu siswa siswi maju kehadapan Pradana Dewan Faris untuk dicek barang perlengkapan mereka.jika salah satu perlengkapan mereka tidak membawa akan dikenakan sanksi hukuman Skotjam 20 bagi siswi perempuan sedangkan siswa laki-laki Push up 20.
Zahra yang berdiri di barisan kelompoknya terkagum-kagum melihat kakaknya Faris yang memiliki kharisma berbeda saat diluar rumah maupun disekolahnya.Sifat Faris yang biasanya Malas mengerjakan tugas dirumah, suka membelikan jajan orang, jahil serta dingin.berbeda sekali saat Di pramuka.
Setelah Giliran Zahra ia melangkah maju kedepan menghadap Pradana Dewan lalu memberi Hormat setelah meletakan perlengkapan barangnya dibawah.Kemudian Zahra duduk diatas tanah dan mulai mengecek perlengkapan dan diliat oleh Faris apakah perlengkapannya telah lengkap apa belum, setelah beberapa menit pengecekan barang Zahra lengkap dan ia pun berdiri lalu memberi hormat kepada Pradana Dewan Faris.
Sang Pradana Faris Sangat senang karena adiknya tepat waktu dan lengkap perlengkapannya.Kemudian Faris memberi Hormat kepada Zahra lalu menurunkan tangannya lalu Zahra pun menurunkan tangannya dan ia berbalik badan dan melangkah masuk kedalam barisan kelompoknya.
Setelah pengecekan perlengkapan barang telah selesai Faris sang Pradana Dewan memberi Kode kedipan mata satu kali kepada Anggota dewan lain.para anggota dewan lain pun mengerti kode kedipan mata Pradana Dewan lalu memberi komandon untuk persiapan upacara pembukaan persami.
siswa-siswi di barisankan ke kelompok mereka masing-masing meluruskan barisan dan siap untuk upacara pembukaan persami.
didepan barisan siswa-siswi disebelah kiri sang anggota dewan sekaligus moderator pembawa acara untuk pembukaan upacara menyalakan mic dan membuka dokumen susunan Upacara pembukaan persami dengan Serius. kemudian setelah sampai pengunjung akhir upacara persami yaitu Doa agar kegiatan persami ini dilaksanakan lancar dan sukses.
setelah Doa, Pradana Dewan Faris melangkah maju kedepan dan berhenti dihadapan para siswa SMK swadaya ia memberi komandon. "Istrahat ditempat Grak!!". Faris dengan suara lantangnya.
Pradana Dewan Faris memberikan informasi kepada para siswa." Kakak akan memberikan informasi mengenai acara selanjutnya.kalian akan kakak beri waktu untuk mandi setelah itu akan dilanjutkan dengan sholat Maghrid bagi yang berhalangan harap memberitahu kepada Kakak Dewan perempuan agar bisa dicatat nama kalian dan Ruang bagi para siswi perempuan dikelas 11 Pemasaran 1 sedangkan Ruang siswa laki-laki berada disebelah Ruang kelas 11 Pemasaran 1 yaitu 12 Akuntansi 2. sekian dari saya!".
"baik Kak Faris!". para siswa teriak dengan suara lantang.
Para siswa pun berbalik lalu menuju ke kelas masing-masing yang telah dinfokan kemudian mereka membawa perlengkapan mandi mereka dan menuju ke kamar mandi.Zahra meletakan Ranselnya didekat tas teman sekelompok nya lalu mengambil perlengkapan mandi dia dan berjalan menuju ke kamar mandi.
dalam perjalanan ke kamar mandi ia bertemu dengan Faris yg berjalan ke arahnya dan berhenti kemudian faris menghadang tangan untuk memberhentikan Zahra. "Dek,kamu punya waktu untuk bicara dengan kakak ga sedikit aja". Ujar nya sambil memegang tangan Zahra.
"emang ada perlu apa sama adek?." kata zahra dengan muka bingung. Faris lalu mengambil sesuatu dikantong sakunya dan Faris membalikan telapak tangan zahra lalu menaruh barang ditangan zahra.
Zahra melihat Ikat Rambut berwarna Biru cerah di telapak tangannya."Jadi kakak ngomong cuma memberikan ikat rambut ini".zahra melihat ikat rambut itu dengan wajah kesal sedikit.
Faris yang melihat pun sadar karena ekspresi kesal zahra lalu dia menggaruk kepala nya. "iya kakak cuma mau memberikan ikat rambut aja karena rambutmu blum kamu ikat dari rumah".
kemudian zahra pun mengikat rambut nya dengan ikat rambut yang diberikan oleh kakaknya. "Gimana kakak cocok kan dengan ku ikat rambutnya". Zahra tersenyum .
"lah kata ga mau ikat rambut itu dek".Sahut Faris
"kata siapa kan aku belum nolak barang yang diberikan kakak". ujar Zahra dengan ketawa kecil.
Faris lalu mengelus rambut zahra kemudian mendekatkan kepalanya disamping telinga kiri zahra lalu berbisik."Kamu belum mandi kan,baumu bau keringat".
seketika Zahra memerah mukanya lalu mendorong kakaknya dan menuju kekamar mandi dengan ekspresi menahan marah dan malunya. Faris yang terkejut sambil menahan tawa pun melangkah ke tempat para anggota dewan berada.
✏✏✏
Selesai mandi dan telah berseragam pramuka Zahra kembali ke ruang kelas 11 Pemasaran 1 yg ditempati siswa perempuan lalu ia meletakan perlengkapan mandinya didalam ranselnya. Kemudian datanglah Anggota dewan yang berada di depan pintu ke ruang kelas yg ditempati siswi perempuan. "Adik-adik harap menyiapkan perlengkapan sholat kalian kakak akan beri waktu 10 detik dari sekarang!". Suara lantang dari kakak dewan.
para siswa perempuan langsung mengambil perlengkapan sholat lalu keluar dari kelas dan berkumpul di lapangan sekolah untuk sholat jamaah.
"9..10..". Kakak Dewan pun selesai menghitung dan melihat Zahra yang duduk dikelas dan blum keluar. "Adik kok ga mengambil perlengkapan sholat?". tanyanya sambil bersandar dekat Pintu kelas.
"iya kak soalnya saya Non muslim hehe". jawabku dengan tawa canggung.
Kakak dewan pun melangkah masuk ke dalam kelas lalu menghampiriku.
"Adek lebih baik kamu kebawah sama dengan teman-teman yang tidak sholat atau kamu bisa bersama dengan kakak Faris buat nemenin dia.". Ujar nya lalu mengulurkan tangannya,Zahra pun menerima uluran tangan kakak dewan itu lalu mengikuti kakak dewan ke tempat Kak Faris.
(Kantor Guru)
"Faris ini adeknya salah satu ada yang non muslim seperti kamu mending ajak bicara lah siapa tahu jadi pacar baru". Kakak dewan pun melangkah pergi meninggalkan Zahra dan Kak Faris.
"WHAT THE- Ada-ada aj kamu Vira!!?". Pekik Faris yang jengkel dengan Teman dewannya.
Kakak Dewan yang mengantar Zahra ke hadapan Faris adalah Vira Putri Permata sari dia siswi kelas yang sama dengan Faris yaitu kelas 12 Akuntansi 2 dan ia memiliki hubungan dengan Faris tapi Kandas setahun yang lalu. tapi walau sudah tidak memiliki hubungan pacar lagi Faris dan Vira Menjadi Teman dekat yang akrab.
"Kak dia siapanya kakak Faris?". Zahra memiringkan kepala sedikit dan melipat tangan didada.
"Dia cuma teman kakak kok Adik-". Faris memalingkan kepala nya ke arah lain karena tidak bisa menjelaskan rinci nya.
"Aku bilang kan pada Kak Noah kalau kakak Faris punya pacar dan ga mau sekolah-". Zahra cekikikan tapi seketika dia dijitak oleh Faris.
//BLETAKK!
"kamu dan Vira sama aja tukang ngadu emang pantas kalian jadi saudara!".
Faris ngambek dengan Zahra.Zahra yang melihat kakaknya ngambek terus narik baju Faris lalu buat muka imut memohon maaf.
" jurus andalan dia dah klo ku ngambek ke dia ". pikir dalam hati Faris. ia hanya menghela napas lalu berjalan masuk kedalam guru. "kakak ga ngambek kok tapi makasih buat kakak menahan tawa karena muka imut mu haha ".
"E-eeehhh- j-jadi kakak cuma pengen lihat muka adek ini". parameter malu Zahra meningkat dan ia lalu menutup kedua tangan untuk menutupi malu nya dan melangkah keluar dari ruang guru.
"Kakak bodoh...". Pikir dalam hatinya.
✏✏✏
Beberapa Jam kemudian setelah sholat maghrid dan isya pun dilanjutkan dengan kegiatan malam yaitu kegiatan yang diwajibkan para siswa-siswi untuk melatih kekompakkan kelompok dan kepimpinan ketua kelompok.
Zahra berada di kelompok mawar sekaligus dia sekelompok dengan para perempuan yang fans dengan Radian.
"kenapa ku dapat kelompok isinya cewek-cewek fans nya Radian,semoga aja mereka ga benci". dalam hati Zahra.
Pradana Dewan Faris pun melangkah maju kedepan dan berhenti dihadapan barisan siswa-siswi. "jadi kakak akan menjelaskan Kegiatan malam ini. dalam kegiatan ini kalian akan diberi tugas disetiap 4 pos berbeda dan tempat kalian berdiri ini adalah pos 1." Faris menjelaskan dengan serius.
"dan satu hal lagi kalian akan mengumpulkan beberapa selembar kertas dari Kakak dewan yang berjaga disetiap pos. kakak akhiri". Lanjut Faris lalu mengakhiri pembicaraannya dan melangkah menjauh ke sebelah kiri dan berhenti dan memantau siswa-siswi klas 10.
Kakak Dewan lain mengkoordinasi setiap anggota dewan lain lalu menyuruh mereka mendampingi adik kelas mereka sebagian lagi menuju ke pos mereka masing-masing. para anggota dewan lain pun berpencar dan menuju barisan kelompok adik kelasnya dibagian belakang barisan.
Kakak Dewan yang memimpin pun memberi informasi untuk mendapatkan Selembar kertas dari setiap pos."Jadi adik adik sekalian saya akan memberitahu informasi untuk mendapatkan selembar kertas ini". Ujar nya sembari menunjukkan selembar kertas.
"disetiap pos yang dijaga oleh teman-teman dewan kakak akan diberikan pertanyaan ataupun game teka teki yg harus kalian selesaikan,jadi kakak akan memberikan pertanyaan kepada kalian klo kalian tahu jawaban pertanyaan kakak angkat tangan mengerti!".
"Mengerti Kak!!". sahut para siswa-siswi.
Kakak dewan itu memberikan satu pertanyaan tentang kepramukaan lalu saat sesi jawab Zahra mengangkat tangan saat mengangkat tangan ternyata dia barengan dengan Radian yang juga mengangkat tangan.
"Lah kok aku barengan sama dia lagi!?".Pikir didalam hati zahra.
Kakak dewan yang melihat Kedua adik kelas nya mengangkat tangan barengan lagi maka ia hanya menghela napas kemudian dia menyuruh keduanya menjawab. Zahra pun menjawab pertanyaan dari kakak dewan nya dan jawaban zahra pun benar,apalagi saat Radian juga menjawab benar dan rinci seketika zahra mendengarkan jawaban Radian kaget dan kagum dengan jawaban Radian.
Kakak Dewan yang berjaga di pos 1 pun
mempersilahkan Kelompok Zahra dan Radian melanjutkan ke pos berikutnya,mereka juga menerima selembar kertas masing-masing dan sebelum pergi Kakak Dewan pun memberi tahu letak pos 2 kemudian mereka pergi menuju pos selanjutnya.
✏✏✏
Beberapa jam kemudian..
Sesampainya di Pos 4 Kelompok Mawar zahra dan dibelakang kelompok Zahra juga ada Radian Kelompok Harimau.mereka berhenti lalu salah satu perwakilan kelompok masing-masing memberi hormat dan ijin untuk menerima Tugas dari Dewan yang lain. Dewan yang berjaga di pos 4 mempersilakan Adik kelas nya untuk ketempat yaitu kuburan untuk mencari selembar kertas yg bertuliskan Nama Ketua Dewan Ambalan Swadaya.
Dewan itu hanya mengizinkan satu perwakilan mereka dan dari kelompok Harimau yg mengajukan adalah Radian sedangkan di Kelompok Mawar blum ada yang mengajukan perwakilannya dan siswi perempuan sekaligus Fans RadiLovers yang sekelompok dengan Zahra menunjuk zahra untuk mewakilkan mereka karena takut dengan kuburan kalo ada penampakan.
disaat itulah rencana untuk menghukum Siswi perempuan yang benci dengan zahra dimulai saat Zahra dan Radian sedang mencari Selembar kertas di kuburan.
mereka mengambil perlengkapan zahra yaitu handphone yang berada di ransel kecil zahra mereka menyembuyikan selembar kertas yg telah dikumpulkan dari pos sebelumnya yang merupakan barang penting agar tidak ditemukan seketika mereka sangat menanti-nantikan zahra sangat ketakutan Dimarahi oleh Ketua Dewan Faris.
Ditempat Zahra dan Radian yang mencari selembar kertas nama Ketua Dewan ambalan belum menemukan apa-apa saat mereka sudah putus asa,Zahra mencoba mencari lagi dan menemukan selembar kertas nama Ketua Dewan ambalan berada dibawah pohon beringin.
"Ketemu!"
ketika hendak mengambil Zahra melihat penampakan wanita berambut hitam panjang bergaun Putih menampakan diri di depan zahra dengan menjatuhkan kepala nya tepat saat mengambil mau mengambil kertas nya ia langsung teriak histeris dan pingsan karena ketakutan dengan penampakan kepala jatuh itu.
Radian yang sedang mencari mendengar suara teriakan Zahra lalu menghampiri suara zahra dan sesampainya disana Ia melihat Zahra yang pingsan didekat pohon beringin,ss Radian segera mengangkat badan zahra yang pingsan lemas tak berdaya.
saat keluar dari kuburan Radian berlari memanggil Dewan yg berada di pintu masuk kuburan.
"Kakak Dewan,Teman saya Pingsan di kuburan dekat pohon beringin tadi!?". Kata Radian yg khawatir dan mengangkat zahra yang pingsan.
Dewan tersebut langsung sontak kaget lalu memanggil anggota dewan lain dengan menelponnya. beberapa menit kemudian Para anggota dewan yang tidak berjaga datang lalu membawa tandu lalu menyuruh Radian untuk meletakkan zahra ditandu.
Radian mengganguk lalu meletakkan zahra yang pingsan di tandu lalu para anggota dewan lain menyuruh Radian kembali ke kelompoknya disekolah.Kemudian Para anggota dewan yg mengangkat tandu dengan zahra yg pingsan ditandu langsung pergi menuju sekolah untuk mendapatkan pertolongan pertama.
Faris yang mendengar kabar Adiknya Zahra pingsan lalu menelepon Kakaknya Noah yang sedang Rapat Kantor.Noah yang melihat ada panggilan telepon berbunyi ditengah rapat ia meminta jeda Rapat sementara lalu mengangkat telepon nya.
"Halo,Faris kenapa menelpon kakak yang sedang rapat?". Jawab Noah.
Faris menjelaskan Ceritanya dan Noah mendengarkan seksama sampai dibagian Adiknya zahra pingsan di kuburan.seketika Noah dengan muka khawatir berdiri lalu berjalan keluar ruang rapat dan meminta Rapat ditunda hari ini.
Noah segera menuju ke tempat parkiran mobil dan meminta supir pribadinya mengantar dia ke sekolah Zahra dan Faris segera.sesampainya di sekolah Noah membuka pintu mobil lalu turun dari mobil dan melihat Faris yang mengendong Zahra yang masih keadaan pingsan lalu menyuruh Faris untuk masuk ke dalam Mobil dan segera membawa nya ke Rumah sakit terdekat. dan mereka pun pergi menuju ke rumah sakit.
✏✏✏
Saat Radian kembali dari kuburan dan menuju ke sekolahan para siswi fans yang suka Radian lalu menghampirinya karena khawatir pada nya namun Radian tidak menanggapi para siswi lalu berjalan menuju ke kakak Dewan dan bertanya padanya letak Zahra istrahat.
"Zahra teman yang kamu bawa tadi saat dikuburan?,dia dibawa pulang oleh Kakaknya dengan mengendarai mobil dan juga ketua Dewan Faris pun ikut mengantar Zahra".Jawab Kakak Dewan.
"Begitu yah terima kasih informasinya kak saya merasa lega Zahra sudah dibawa oleh Keluarganya." Radian menghela napas lega.
Radian kemudian berjalan kembali menuju kelompoknya.Dan sesampainya disana kegiatan Persami masih dilanjutkan sampai besok walau ada kecelakaan kecil.siswi perempuan yang menyukai Radian sangat makin benci dengan zahra lalu mereka mengatur rencana mencelakai zahra kembali.
Besoknya siswa-siswi dibangunkan oleh Dewan lain untuk upacara penutupan Persami dan semua para siswa-siswi segera mandi lalu setelah mandi dan berpakaian seragam pramuka mereka berbaris dilapangan untuk mengikuti upacara.
upacara penutupan Persami dilaksanakan dengan baik dan lancar setelah upacara telah selesai para siswa-siswi dibubarkan barisan dan pulang kerumah masing-masing dan ada juga yang menunggu jemputan.
.
.
.
Bersambung