"Terima kasih dok."
"Anda memang hebat."
Begitulah ucapan yang berulang-ulang di dengar Arya setelah membantu proses kelahiran seorang ibu. Arya tersenyum sambil membuka topi dan jubah khusus yang biasa dipakai untuk persalinan warna hijau.
Arya keluar ruangan bersalin dan segera kembali ke ruanganya setelah mencuci tangan. Diraihnya telepon genggam yang ada didalam tas dan dia pun membuat panggilan ke luar negeri. Saat ini di Indonesia adalah pukul 9 pagi. Wisnu pasti sudah sampai kantor.
"Wisnu, baca email saya semalam sekarang juga dan balas segera. URGENT!" Wisnu yang belum sempat berkata-kata sudah diputus telponnya sepihak oleh bos yang sekaligus seorang dokter kandungan itu. Sekretaris pribadi sekaligus orang nomor dua setelah Arya di perusahaan Wien Corporation, karena mandat dari Arya.