Sinar mentari menyingsing dan memasuki kamar Zoelie, wanta itu sudah terjaga beberapa jam lalu dengan pandangan kosong menatap keluar jendela. Wanita itu bahkan sudah terlihat sangat cantik biarpun tanpa make up di wajahnya. Bibirnya rapat tak terlihat cekungan ingan yang biasa dia perlihatkan.
Tak ingin rasanya dia beranjak dari dalam kamar itu, jikalau bukan karen teiakan seorang anak yang tentunya adalah putrinya Kim. Anak yang dia lahirkan dari sebuah kesalahan yang diperbuat oleh Alv padanya.
"Mommy, kau ada di dalam?" teriak Kim sembari mengetuk pintuitu berkali-kali.
Zoelie tersadar dari segala pikirannya. Dan dia tahu harus seperti apa sikapnya terhadap putrinya itu, perlahan di bukanya pintu itu dengan melihatkan senyuman terbaiknya.
"Good morning, Kim."
