Denyutan Pertama
Pagi itu, Zoelie sangat senang karena rumah yang akan dia tinggali kini sudah selesai. Taman kecil yang indah, kolam ikan yang berwarna merah dengan sebuah saung kecil disana.
"Kau menyukainya, Nyonya Lee?" tanya Yeol yang terus menemani wanita itu kesana kemari.
"Aku rasa ini sangat indah. Aku seperti ada di negeri dongeng saja," jawabnya seraya melihatkan senyuman manisnya.
Dari kejauhan, Alv masih terdiam memandang wanitanya dari jauh. Melihat lekat perut buncit Zoelie yang semakin terlihat, ingin rasanya dia membelai buah hatinya itu. Hanya saja, Zoelie melarangnya untuk menyentuhnya.
"Ingin rasanya aku menyentuhmu, Sayang. Hanya saja, Mommy-mu tidak pernah membolehkannya," gumam Aku istirahat sedih.
Mendengar ucapan Alv, membuat Rhue merasa ikut bersedih. Bahkan, lelaki itu ingin melakukan sesuatu dimana keduanya bisa menghabiskan malam bersama dengan anak dalam kandungan Zoelie.