Rhue mempercepat langkahnya menuju ruangan yang sudah di beritahukan oleh suster. Degup jantungnya begitu kencang berharap jika itu memang benar Zoelie. Namun langkahnya menjadi perlahan saat memasuki ruangan tersebut dan ternyata orang lain, bukanlah Zoelie.
Tangannya mengepal kuat dengan raut wajah yang marah, Rhue kembali memilih keluar dengan segera dari ruangan itu dan pergi dari sana. Suster dan dokter yang selalu menjagada Zoelie pun menatapnya dengan penuh tanda tanya.
"Dok, apakah tidak apa-apa kita menyembunyikannya?" tanya suster terlihat khawatir.
"Sebaiknya begitu, kau tahu bukan siapa lelaki itu? Ya, aku rasa Nyonya Lie ini korba dari kebringasan para mafia itu dan kita harus menolongnya!" ujar dokter mencoba meyakinkan susternya untuk tetap menjaga Zoelie.
"Hm … baiklah, saya akan menuruti apa kata dokter. Kita akan terus menjaganya sampai Nyonya Lie itu sembuh," balas suster seraya kembali ke ruangan baru Zoelie.
