"Maaf sebelumnya, tapi tuan muda ini berpikir Sunwang saja sudah cukup untuk melindungi Chrysant sebagai suaminya, jadi tidak perlu yang ini merepotkan diri" Akhirnya ia punya kesempatan untuk menolak tanggung jawab itu dengan tegas, walau ia tidak akan berani melakukannya di hadapan pangeran Sun.
Wanita tua itu sadar kalau yang ia lakukan itu tidaklah benar. Bagaimana mungkin ia memohon pada pria di hadapannya untuk melindungi seorang wanita yang bahkan bukan keluarga dan juga istri? Sungguh kekhawatirannya membuatnya bertindak bodoh.
Qi Changyi yang tidak ingin membuang-buang waktu lebih lama, terus meloncat ke udara dengan qinggong nya dan meninggalkan kediaman wanita tua itu. Ia segera melangkah ke Sun wangfu untuk membawakan informasi yang baru saja diperolehnya kepada pangeran Sun. Tapi siapa yang menduga ketika ia baru melangkah ke gerbang manor, pengurus Cao dengan panik menahan langkahnya.
"Changyi akhirnya orang tua ini menemukan mu"
Melihat pengurus Cao yang begitu gelisah seperti sudah mencarinya sejak lama, sepasang alisnya terjalin dengan tidak sabar bertanya.
"Paman Cao ada apa?"
"Itu Wangye menyuruh anda untuk bergegas ke istana dan mohon lakukan tanggung jawab anda"
Dahi Qi Changyigyi berkerut dalam, melakukan tanggung jawab? Apa yang ia tau, pangeran Sun sama sekali tidak memerintahkan apapun padanya hari ini untuk melakukan beberapa hal di istana. Tapi kenapa mendadak menyuruhnya untuk ke istana dan melakukan tanggung jawab apa?
"Paman Cao tanggung jawab apa yang mendesak tuan muda ini untuk segera ke istana?"
"Ada insiden di istana hari ini, wangye ingin anda datang untuk membersihkannya segera"
Sebenarnya Qi changyi masih merasa bingung. Insiden apa yang terjadi di istana sampai harus membuatnya turun tangan untuk membersihkan? Tapi mendadak ia ingat bahwa hari ini Chrysant masuk ke istana. Insiden ini pasti berkaitan dengan gadis itu. Seketika ia merasa dunianya suram, dengan tak bergairah ia mengangguk pada pengurus Cao menyatakan ia mengerti dan mempersilahkannya pergi.
Dengan malas ia membalik tumit nya dan menyuruh seseorang untuk segera menyiapkan kuda. Dengan begitu ia bergegas ke istana.
___
Ning Lian sudah menuntun para pelayannya untuk membawa Chrysant ke istana bulan tenang. Itu adalah tempat kediamannya sebagai seorang permaisuri kaisar di istana kekaisaran yang luas ini. Di sana Chrysant dibaringkan dalam ruang utama, di atas dipan megah dengan hiasan batu giok murni di beberapa sisi.
Segera Ning Lian memerintahkan orang-orang nya untuk memanggil Chu taiyi* datang ke kediamannya untuk segera memeriksa keadaan Chrysant yang tak sadarkan diri.
Hingga seseorang mengumumkan kedatangan Chu taiyi. Ning Lian terus mempersilahkannya masuk dan membawa orang tua berpakaian putih penuh kesan aura medis itu kepada Chrysant yang masih belum juga siuman.
"Chu taiyi, yang terbaring di sana adalah Sun Wangfei. Tolong Chu taiyi memeriksa keadaannya" Tukas Ning Lian sopan dan bermartabat. Di istana ini ia adalah wanita yang paling mulia dan bermartabat. Yang membuat orang medis seperti dirinya, bersedia menaruh hormat besar terhadapnya.
Wanita dengan kemuliaan tinggi. Murah hati dengan orang di sekitarnya dan melawan orang-orang yang berani menindas dirinya bahkan juga orang-orang lemah. Sungguh sangat jarang menemukan pribadi tangguh yang baik seperti itu di harem kekaisaran yang penuh kelicikan dan taktik kotor.
"Zaixia akan segera memeriksanya"
Chu taiyi pun meletakkan kain kasa tipis di atas pergelangan Chrysant dan mulai memeriksa denyut nadinya. Sebagai tabib kekaisaran, tingkat ilmu medisnya termasuk salah satu yang terbaik di benua zìran dálú. Ia terlahir dari keluarga Chu yang keseluruhannya adalah anggota medis. Di samping ilmu medisnya yang sudah lahir turun temurun, hal itu juga di dukung dengan pengalamannya yang luas semasa menjabat menjadi salah satu tabib besar di akademi medis.
Setelah mendiagnosa keadaan Chrysant, Chu taiyi merasa ada sedikit keganjilan dari denyut nadinya. Itu bukan denyut nadi milik seseorang yang sakit atau lemah, tapi seperti seseorang yang memiliki kekhawatiran berlebih.
"Chu taiyi bagaimana keadaan Sun wangfei?" Ning Lian terus bertanya setelah melihat Chu taiyi selesai mendiagnosa. Ia sedikit menangkap keganjilan dari wajah tuanya. Sebenarnya penyakit apa yang di derita permaisuri pangeran Sun?
Hubungannya dengan pangeran Sun tidak ada yang spesial. Ia memiliki seorang putra yang merupakan putra mahkota saat ini yang menaruh hormat besar pada pangeran Sun sebagai paman kekaisarannya. Putranya berbeda dengan kaisar yang selalu merasa pangeran Sun sebuah ancaman besar bagi takhta nya. Sebaliknya ia menganggap pangeran Sun adalah seorang jenius muda yang patut di hormati.
Karenanya apa yang dilakukan Ning Lian saat ini adalah bentuk menghormati seseorang yang dihormati oleh putranya. Sebagai ibu ia akan selalu menghargai dan mendukung segala tindak tanduk putranya. Di samping itu ia merasa kasihan pada Chrysant. Gadis yang bernasib begitu malang hanya karena sebuah dekrit penguasa.
"Yang mulia permaisuri, Zaixia menilai dari denyut nadi Sun wangfei, sepertinya ia mengalami suatu kekhawatiran yang berlebih. Ini mungkin sudah sangat fatal, hingga sudah dalam tahap mempengaruhi psikologisnya"
"Apakah anda mengatakan psikologis Sun Wangfei mulai mengalami gangguan?" Setelah menilai dari insiden di aula tadi, Ning Lian melihat ada hal ganjil dalam diri Chrysant. Gadis itu sejak awal sudah bertindak begitu abnormal. Awalnya ia mengira itu adalah hal normal pada awalnya seseorang begitu takut bertemu sang penguasa. Tapi ia tidak akan mengira kondisi Chrysant akan menjadi begitu buruk.
"Yang mulia permaisuri, zaixia hanya baru melakukan diagnosa awal. Untuk hal yang seperti itu butuh pemeriksaan lebih lanjut dan spesifikasi yang mendetail, untuk dapat mengklarifikasi iya atau tidak nya"
Mendengar itu, Ning Lian merasa tidak puas. Ia berpaling sejenak pada Chrysant yang berbaring. Gadis itu tampak seperti tertidur dan begitu tenang. Tak ada tanda-tanda fisik yang menunjukkan seseorang yang sakit dalam dirinya. Itu adalah gangguan psikologis nya yang menyebabkannya kehilangan kesadaran. Tapi gangguan psikologis apa yang diderita gadis ini?
"Chu taiyi bisakah anda mendiagnosis lebih lanjut" Ucap Ning Lian mengutamakan ketidakpuasan nya.
"Yang mulia permaisuri, bisakah anda ceritakan pada yang ini sekilas tentang kronologi sebelum pingsannya Sun wangfei?"
Ning Lian pun menceritakan kronologinya. Dari awal kedatangan Chrysant di aula pertemuan tadi dengan sangat terperinci kepada Chu taiyi. Dimana ketika Chrysant melangkah kedalam aula, ia tampak seperti seseorang yang tidak percaya diri. Ketika ia berjalan didepan para selir, langkahnya terlihat gontai dan gugup. Pada saat memberikan salam penghormatan, ia hanya bersimpuh tanpa mengucapkan sepatah kata apapun. Hingga terakhir ketika ia mulai bertindak panik dan kacau— tepat setelah pergantian suasana yang mulai menekan Chrysant pada titik lelucon dan hinaan.
"Jika zaixia menilai dari kronologi itu, yang ini menebak bahwa Sun wangfei memiliki kadar inferioritas yang cukup tinggi dalam dirinya sehingga membuatnya nyaris tertekan dan terganggu setiap kali ia dikelilingi oleh orang-orang besar di sekitarnya"
Untuk penjelasan yang terakhir, itu sedikit membuatnya puas. Ning Lian pun dengan murah hati mengantarkan Chu taiyi pergi. Lalu ia kembali duduk dengan tenang, menatap tepat kearah orang yang berbaring di dipan.
___
*Taiyi, dokter kekaisaran