°
°
°
Perkataan yang Alena katakan padanya tak dapat untuk membuat Haru tetap tenang. Mendapatkan pernyataan seperti itu tentu saja membuat Haru semakin merasakan perasaan yang tidak enak pada hatinya. Ia terus saja berpikir mengenai apa yang tengah wanita itu lakukan, sebagai istrinya ia tidak percaya bahwa Cecil akan melakukan hal semacam itu, terlebih lagi wanita itu tidak memberikannya kabar apapun yang semakin membuat Haru bertanya-tanya di dalam hatinya.
Kaget dan perasaan yang bercampur aduk sudah pasti Haru rasakan saat ini, tubuhnya seketika menjadi kaku, ia tidak tahu harus melakukan apa.
"Appa..." panggil Alena melalui sambungan panggilan telpon keduanya yang masih terhubung.
"Alena..." Haru kembali masuk ke dalam dunia sadarnya.