°
°
°
Haru membuka kedua kelopak matanya dengan kedua tangan yang ia regangkan selama beberapa detik. Tubuhnya mulai menggeliat saat kesadarannya mulai kembali mengisi ruang kosong pada tubuhnya. Setelah itu, Haru pun mengubah posisi tubuhnya menjadi duduk dan menyenderkan punggungnya pada headboard ranjangnya. Ia memandangi sekitarnya, memandangi satu persatu barang-barang yang ada di kamarnya secara berulang-ulang kali hingga akhirnya ia merasakan ada sesuatu yang mengganjal di hatinya.
"Kok kayak ada yang aneh ya?." tanyanya bingung kepada dirinya sendiri.