°
°
°
Sepanjang langkahnya menuju ke kelas, tak henti-hentinya Alena mendapatkan pujian dari siswa-siswi yang sedang berada di koridor. Padahal, Alena sudah mengira jika hari ini takkan ada lagi siswa ataupun siswi yang akan mengingat prestasi yang baru ia dapatkan bersama kedua teamnya.
Sesampainya Alena di kelas, ia segera duduk di kursinya dan mengeluarkan hp dari dalam sakunya. Ia berniat untuk mengirimkan beberapa pesan DM kepada Aditya. Tapi, saat ia hendak mengirimkan pesan tiba-tiba terdengar suara yang berhasil membuat Alena terlonjak kaget. Pemilik suara itu berlari menghampiri Alena dan memukul-mukul meja yang ada di hadapan Alena bak sebuah gendang.
"GILAAAA!." ujarnya yang berteriak lagi.
"Lo yang gila, Lex!." sahut Alena yang juga berteriak.
"Gue dipuji mulu ama orang! Seneng banget gue!."
"Ya seneng sih boleh, masalahnya lo bikin telinga gue sakit! Kaget gue! Asal teriak aja!." jelas Alena yang malah membuat Alex cengengesan.