Bab 216
Hanna bangun tepat pukul 8 pagi setelah tertidur karena kelelahan bercanda semalam. Ia tidur nyenyak sekali sampai posisinya ketika bangun benar-benar diluar nalar. kepala dan setengah badannya menjuntai ke bawah pada pinggir kasur, sementara pinggang sampai kaki berada di atas kasur. Rambutnya kusut dan yang paling memalukan adalah adalanya pulau kering berwarna putih di sudut bibirnya.
Ia tersentak bangun dan mendapati dirinya dalam posisi memalukan itu, Hanna duduk lalu terbengong dan sesekali mengacak rambutnya, hancur sudah image yang susha payah Hanna jaga di depan Junhyuk. Padahal biasanya Hanna tidak pernah bangun dalam kondisi seperti ini, ia akan tidur sangat nyenyak dan lasak jika sedang kelelahan, dan sepertinya dia memang tidur dalam kondisi kelelahan, mengingat bagaimana pose bangun tidurnya tadi.
"Sudah bangun?" suara berat seseorang yang berdiri menyandar di ambang pintu kamar menyadarkan Hanna.