Sekelompok bawahan sangat gembira ketika Galang kembali untuk membantu, tetapi Gibran masih kesurupan, dan ada firasat yang tidak diketahui di dalam hatinya.
Seorang bawahan dengan ragu-ragu bertanya, "Tuan Muda?"
Gibran berkata "Um", dan sepertinya Gibran telah kembali ke akal sehatnya, "Kamu pergi, itu bagus, kamu mungkin tidak dapat melarikan diri bahkan jika kamu memiliki alat penyelamat hidup di tengah-tengah wilayah laut ini. Terlahir di surga, setidaknya mereka bisa sampai ke pantai dengan mulus di atas kapal. "
Bukan hanya bawahan tidak terlalu senang, tapi mereka juga terlihat seperti musuh," Bagaimana denganmu, tuan muda ?! "
Gibran akhirnya tidak bisa menahan teriakan lagi. Dengan lantang, "Jangan khawatirkan aku! Aku hanya tidak ingin naik ke perahu mereka, aku punya cara untuk melarikan diri!"
"Omong kosong!" Suara marah terdengar di belakang kerumunan, dan wajah Galang menjadi dingin dari jembatan penyeberangan. Naik turun, Kevin dan Edgar mengikuti dari dekat.
