"Jadi mulai senin besok akan ada rapat rutin bersama CEO ya Ris?"
"Iya mas.." jawab Risa melalui telpon.
Abim yang baru saja memulai sarapan bersama Nadira itu hanya bisa menata ritme napasnya seteratur mungkin. "Seberapa sibuk nanti?"
"Risa juga kurang tahu yah mas.. soalnya mau ada produk baru yang ingin dicetak dan itu langsung menyeluruh ke setiap cabang. Kita memang perlu rapat global untuk meresmikan produk tersebut."
"Ah gitu, baiklah. Besok aku usahakan untuk berangkat sangat pagi dari sini."
"Iya mas, maaf mengganggu."
"Tidak kok. Terima kasih Risa informasinya."
"Iya mas.."
Tut....
"Kenapa mas?" Tanya Dira sambil menikmati sarapannya. Hari ini sudah hari Minggu pagi, mereka berdua bangun di jam tujuh pagi tadi. Gara-gara Abim yang meminta melakukan bercinta lagi saat selesai sholat subuh.
"Aku mungkin akan sibuk satu atau dua minggu ke depan. Takut nggak bisa ke sini nengokin kamu.." ujar Abim dengan mengeluh.
