Prioritas Rendra berubah setelah entah bagaimana Kirana berhasil merebut hatinya. Posisi teratas mendadak jadi milik Kirana. Urusan bisnis dan pekerjaan yang sebelumnya jadi fokus utama dan mendominasi kehidupan Rendra, turun tahta begitu saja.
Rendra dulunya tidak mau terlibat secara emosional dengan siapa pun. Mengurus perusahaan dengan segala masalahnya sudah begitu melelahkan, jadi tidak berniat menambah beban pikiran.
Bukan sekedar malas juga yang membuat Rendra jarang muncul dalam berbagai momen yang memungkinkan dirinya jadi sorotan publik. Dia pada dasarnya berusaha memperkecil peluang bagi siapa pun yang mungkin berniat mencari-cari kelemahannya.
Sejak awal, tugas Rendra adalah menjadikan Mandala Property Land sebagai perusahaan properti teratas di kawasan Asia. Tidak ada yang bilang itu mudah, tapi di masa lalu, sebagai 'tawanan' Mandala Group, Rendra bisa apa selain mengatakan iya?
